• Tentang
  • Hubungi
  • Privacy Policy
  • Term Of Service

Bilik Digital

Belajar Digital Marketing

  • Bisnis
  • SEO
  • Blogging
  • Hosting
  • Software/Aplikasi

Berapa Persen Keuntungan Investasi di Bibit?

March 1, 2022 by admin Leave a Comment

Berapa Persen Keuntungan Investasi di Bibit? Yuk, Cari Tahu Jawabannya!

Investasi di Bibit adalah hal yang cukup populer dan banyak dilakukan oleh berbagai kalangan saat ini. Bibit sendiri merupakan suatu aplikasi reksadana yang menampung investasi para investor termasuk investor muda dan pemula.

Untuk dapat berinvestasi di Bibit, Anda tidak memerlukan pengalaman tertentu. Sebab, metode investasi yang diterapkan sangatlah sederhana dan mudah. Anda juga bisa mengatur sendiri besaran dan level risiko dari investasi yang dijalankan.

Nah, untuk Anda yang masih ragu dengan aplikasi untuk berinvestasi, Anda tidak perlu khawatir lagi sebab Bibit telah mendapatkan ijin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Agen Penjual Reksa Dana terpercaya. Sehingga, dana yang kamu investasikan sangat aman dan terhindar dari berbagai macam penipuan atau kejahatan.

Untuk Anda para pemula, mungkin akan bertanya-tanya soal investasi di Bibit dan keuntungannya. Hal yang paling banyak ingin diketahui oleh para investor pemula adalah berapa persen keuntungan investasi di Bibit. Nah, dari pada penasaran lebih baik langsung simak saja ulasan berikut ini untuk menemukan jawabannya. Silakan disimak, ya!

Presentase Keuntungan Investasi di Bibit

Besaran presentase keuntungan investasi yang bisa diperoleh apabila Anda melakukan investasi di Bibit adalah dibedakan berdasarkan jenis reksa dana yang Anda pilih. Untuk itu, Anda perlu memahami terlebih dahulu jenis-jenis reksadana yang ada di aplikasi Bibit untuk dapat melihat berapa persen keuntungan investasi di Bibit.

Secara umum, jenis reksadana yang terdapat di Bibit terbagi menjadi tiga (3) sebagai berikut:

1. Reksadana Saham

Reksadana saham adalah jenis reksadana yang paling banyak dan luas peminatnya. Hal ini dikarenakan bahwa reksadana saham akan menawarkan imbal hasil atau return dalam nilai yang besar sehingga keuntungan yang diperoleh akan berkali-kali lipat.

Namun, Anda perlu memahami juga bahwa reksadana saham memiliki risiko yang tinggi (high risk). Memang, dalam dunia saham dikenal istilah high risk – high return maka jika Anda ingin mendapatkan keuntungan yang besar, Anda harus siap juga dengan risiko besar yang kemungkinan akan dihadapi.

Nah, dalam reksadana saham di Bibit kamu akan mendapatkan berbagai besaran return tergantung produk reksadana saham mana yang kamu gunakan. Sebagai gambaran mengenai presentase investasi reksadana saham di Bibit, Anda dapat menyimak lima

(5) reksadana saham dengan nilai teratas di bawah ini:

1) Sucorinvest Sharia Equity Fund, besaran return: 47,48%

2) Eastspring Investment Value Discovery Kelas A, besaran return: 28,03%

3) Trim Kapital Plus, besaran return: 27,60%

4) Schroder Dana Istimewa, besaran return: 24,43%

5) Sucorinvest Maxi Fund, besaran return: 24,10%

2. Reksadana Pendapatan Tetap (Obligasi)

Jenis reksadana berikutnya yang ada di aplikasi Bibit adalah Reksadana Pendapatan Tetap atau Obligasi. Jenis reksadana ini minimal investasinya sebesar 80% ke instrument obligasi. Reksana ini sangat cocok untuk para investor yang berprofil moderat.

Risiko dari reksadana obligasi relatif tidak terlalu tinggi, namun returnnya bisa dibilang cukup stabil dan menjanjikan. Nah, untuk persentase keuntungan investasi obligasi bisa Anda simak pada poin-oin produk obligasi di bawah ini:

1) Sucorinvest Bond Fund, besaran return: 13,31%

1. BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani, besaran return: 10,69%

2. ABF Indonesia Bond Index Fund, besaran return: 10,43%

3. Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A, besaran return: 9,37%

4. Trim Strategic Plus, besaran return: 9,33%

3. Reksadana Pasar Uang

Jenis reksadana berikutnya adalah pasar uang, dikatakan sebagai reksadana pasar uang karena portofolio investasinya berupa produk-produk pasar uang. Reksadana ini juga dikenal luas sebagai money market funds. Kelebihan dari jenis reksadana ini adalah risikonya yang minim. Namun memang hal tersebut wajaar karena return yang didapatkan juga tidak begitu besar, yakni berkisar pada angka 4,63 – 7,03%.

Jenis reksadana ini sangat cocok dipilih untuk para investor pemula sebab nilainya hampir tak pernah turun atau cenderung stabil. Di aplikasi Bibit, jenis reksadana pasar uang dapat Anda pilih sesuka hati dan sangat mudah. Berikut ini adalah besaran presentasi keuntungan yang bis Anda dapatkan dari reksadana pasar uang:

1) Sucorinvest Money Market Fund, besaran return: 5,76%

2) Sucorinvest Sharia Money Market Fund, besaran return: 5,50%

3) Danamas Rupiah Plus, besaran return: 5,36%

4) Trim Kas 2, besaran return: 4,63%

5) Principal Cash Fund, besaran return: 4,45%

Di samping tiga (3) jenis reksadana yang telah dijelaskan di atas, di aplikasi Bibit Anda juga dapat menemukan dua (2) jenis reksadana lainnya yaitu reksadana syariah dan reksadana indeks. Tentunya besaran presentase keuntungan dari masing-masing jenis reksadana tersebut juga berbeda-beda sesuai dengan risk yang dimilikinya.

Demikianlah ulasan mengenai keuntungan investasi Bibit jika Anda penasaran tentang berapa persen keuntungan investasi di Bibit.Semoga artikel ini bermanfaat!

Apakah Bisnis Dropship Menjanjikan?

February 22, 2022 by admin Leave a Comment

Seberapa Menjanjikan Bisnis Dropship Ini? Yuk, Cari Tahu Jawabannya!

Bisnis saat ini menjadi suatu hal yang banyak digandrungi oleh berbagai kalangan. Bukan hanya untuk mereka yang sudah senior saja, namun banyak pula kalangan anak muda yang mulai tertarik untuk ikut melakukan bisnis.

Ditambah lagi dengan dukungan teknologi dan pesatnya digitalisasi di berbagai sektor kehidupan saat ini, bisnis menjadi kian beragam dan semakin mudah untuk dijalankan. Bahkan untuk orang yang tidak memiliki latar belakang di bidang bisnis sekalipun, mereka bisa mempunyai kesempatan yang sama untuk sukses berkarir di bidang bisnis tersebut.

Nah, salah satu jenis bisnis yang banyak dijalankan oleh kaum milenial yang tidak memiliki latar belakang di bidang bisnis adalah dropship. Mungkin Anda sudah tidak asing lagi ya mendengar istilah dropship tersebut. Namun, sebetulnya apa sih yang dimaksud dengan bisnisdropship? Lalu, apakah bisnis dropship menjanjikan?Untuk mendapatkan jawabannya, yuk langsung saja simak ulasan artikel berikut ini.

Apa Itu Bisnis Dropship?

Dropship adalah sistem bisnis dengan menerapkan peran distributor di tengah transaksi dari jual beli produk. Seseorang yang melakukan bisnis dropship disebut dengan dropshiper, yakni perantara antara penjual dengan pembeli. Seorang dropshiper mengoperasikan usahanya tersebut dengan melakukan kerjasama terhadap para pemilik produk ( supplier).

Hal yang menarik dari sistem dropship ini adalah bahwa seorang dropshiper tidak perlu membeli produk atau mengambil stok terlebih dahulu ketika mereka ingin bergabung menjadi dropship dari mitra produk tertentu.

Seorang dropship hanya perlu memberikan laporan permintaan produk apabila ada pembeli yang datang. Kemudian produk akan langsung dikirimkan pada seorang pembeli tanpa harus dibantu proses pengantarannya oleh seorang dropshiper. Akan tetapi, jika seorang dropshiper ingin terlibat dalam proses shipping juga bukan menjadi hal yang dipermasalahkan.

Dari hal tersebut, dapat diketahui bahwa seorang dropshiper hanya berfokus pada usaha untuk mencari pembeli secara optimal. Adapun usaha ini dapat dilakukan melalui jaringan offline seperti door to door, atau melalui jaringan online seperti yang sedang ramai digunakan.

Kelebihan Bisnis Dropship yang Menjanjikan

Berdasarkan pada sistem bisnis dropship yang telah dijelaskan di atas, dapat dilihat bersama bahwa bisnis dropship ini memiliki berbagai macam kelebihan dibandingkan dengan jenis bisnis yang lainnya.

· Pertama, adalah bahwa bisnis dropship hanya membutuhkan modal yang sangat kecil bahkan terkadang dapat dimulai tanpa modal sekalipun.

· Kedua, bisnis dropship tidak memiliki risiko yang besar sebab Anda tidak perlu untuk menyediakan stok.

· Ketiga, bisnis dropship sangat fleksible. Bisnis ini bisa dilakukan oleh siapa saja, kapan saja, dan dimana saja tanpa memiliki hambatan yang berarti.

Di samping itu, dengan menjalankan bisnis dropship ini Anda seolah menerapkan prinsip ‘learning by doing’ yang artinya Anda belajar sekaligus langsung mempraktekan. Anda dapat mempelajari bisnis, tren pasar, dan metode marketing sekaligus dalam satu waktu meskipun Anda belum pernah memiliki latar belakang di bidang bisnis sebelumnya.

Bisnis dropship yang saat ini erat kaitannya dengan bisnis online sebetulnya telah memberikan kontribusi yang baik juga lho untuk Indonesia. Seperti data dari laporan BPS pada tahun 2020 yang menunjukkan bahwa hasil penjualan online meningkat sebesar 320% dari total penjualan online pada awal tahun. Lalu, 1,52% dari angka tersebut adalah berasal dari kontribusi para dropshiper.

Hal ini membuktikan bahwa memang Anda tidak perlu lagi khawatir apakah bisnis dropship menjanjikan. Sebab sudah terbukti dengan pertumbuhannya yang tinggi tersebut bisnis dropship ini mampu membawa keuntungan yang cukup menjanjikan untuk para peminatnya.

Akan tetapi, Anda juga perlu untuk memahami bahwa sistem bisnis dropship yang menjanjikan bukan berarti bahwa bisnis ini akan otomatis membuat Anda meraup keuntungan seketika dalam waktu yang singkat. Seperti halnya bisnis lain pada umumnya, diperlukan adanya keuletan dan ketelatenan untuk menjalankan bisnis secarasungguh-sungguh agar pada akhirnya Anda bisa memperoleh pendapatan yang diimpikan.

Demikianlah artikel yang membahas pertanyaan atau keraguan mengenai apakah bisnis dropship menjanjikanatau tidak. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda!

Cara Investasi Reksadana untuk Pemula

Bisnis Multi Level Marketing Adalah – Cari Tau Faktanya!

Cara Mendapatkan Uang Dengan Cepat Dan Halal Tanpa Modal

simpedes

6 Perbedaan Simpedes dan Britama Jangan Sampai Salah

Cara Mengetahui PIN ATM yang Lupa Tanpa ke Bank

Copyright © 2025 · Magazine Pro Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in